IDXChannel – Saham emiten geotermal milik taipan Prajogo Pangestu yang sedang naik daun PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) melonjak dan sempat menduduki posisi emiten dengan kapitalisasi pasar (market cap) terbesar, menggeser PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham BREN naik 4,19 persen ke Rp8.075 per saham. Nilai transaksi mencapai Rp117,26 miliar dan volume perdagangan 14,71 juta saham.
Pada 09.15 WIB, BREN menyentuh level tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) baru di Rp8150 per saham, dengan market cap Rp1.090,36 triliun.
Angka market cap tersebut melampaui BBCA yang memiliki market cap Rp1.087,90 triliun. Saham emiten bank milik Grup Djarum tersebut sendiri terkoreksi 0,28 persen.
Hari ini BREN melakukan pembayaran dividen interim kepada pemegang saham. BREN sebelumnya menebar dividen interim senilai Rp3,91 per saham.