IDXChannel - Sebagian besar mata uang Asia menguat pada perdagangan Selasa (11/4).
Sementara posisi dolar melemah menjelang dirilisnya sejumlah data ekonomi AS, terutama data inflasi negeri Paman Sam tersebut yang akan dirilis akhir pekan ini.
Namun, kenaikan dalam mata uang regional terbatas menyusul serangkaian isyarat kurang hawkish dari bank sentral lokal, di tengah tanda-tanda bahwa inflasi memuncak di sebagian besar kawasan.
Di tengah penantian dirilisnya risalah The Fed dan data inflasi AS, indeks dolar berjangka turun 0,4%, dan juga diperdagangkan dengan diskon terhadap harga greenback saat ini.
Baca Juga:

Di sejumlah mata uang Asia, yuan China menghijau naik sebesar 0,04% ke level 6.8842 per dolar AS.