Manajemen meyakini, harga saham ENRG saat ini belum mencerminkan fundamental dan kinerja perseroan.
Edoardus menilai saat ini price-earnings-ratio (PER) dan price-to-book-value (PBV) atas harga saham ENRG, masih cukup jauh dibandingkan dengan rata-rata PER dan PBV seluruh perusahaan yang tercatat.
“Maupun perusahaan-perusahaan yang bergerak di sektor energi di BEI pada periode yang sama,” tutur dia.
Pada 30 September 2024, PER dan PBV perseroan adalah masing-masing sebesar 5,23x dan 0,56x, sementara PER dan PBV rata-rata seluruh perusahaan tercatat di BEI adalah sebesar 12,18x dan 2,18x.
“Serta rata-rata PER dan PBV saham perusahaan yang bergerak di sektor energi di BEI adalah sebesar 8,72x dan 2,50x,” ujarnya.
(DESI ANGRIANI)