Selain itu, saham GJTL juga membentuk candle shooting star yang berpotensi menjadi indikator pembalikan arah.
Kinerja Solid
Pada Jumat (27/10) pekan lalu, saham GJTL menembus ARA 25 persen seiring perusahaan membukukan kinerja positif.
GJTL sukses mencatatkan laba bersih per kuartal III-2023 dari sebelumnya rugi alias turnaround pada periode yang sama tahun lalu.
Dalam laporan keuangan yang dipublikasikan di website BEI pada Jumat (27/10), pukul 14.55 WIB, laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk GJTL tercatat mencapai Rp699,28 miliar dalam laporan keuangan yang berakhir dalam 9 bulan.
Padahal, GJTL pada periode yang sama 2022 menanggung rugi Rp169,34 miliar.
Laba perusahaan ban tersebut diperoleh berkat keberhasilan perseroan menekan beban pokok di tengah penurunan dalam penjualan bersih.