IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) jatuh cukup dalam pada perdagangan Rabu (1/11/2023), dengan pelemahan mencapai 109,79 poin (1,63 persen) menuju 6.642,41.
Kejatuhan tersebut diperkirakan sebagai imbas dari respon negatif yang muncul dari pelaku pasar atas peningkatan nilai inflasi pada Oktober 2023.
Atas kondisi negatif buruk yang terjadi di domestik tersebut, pelaku pasar pun kini dinilai tengah menunggu hasil Rapat Bank Sentral Amerika Serikat (Federal Reserves/The Fed) terkait proyeksi ekonomi, yang digelar pada Rabu (1/11/2023) waktu AS.
"Pelemahan komoditas energi juga turut membuat sektor energi tergelincir, sehingga menjadi pemberat IHSG," ujar Head Of Research Mega Capital Sekuritas, Cheril Tanuwijaya, Rabu (1/11).
Karenanya, terkait proyeksi pergerakan IHSG pada hari ini, Kamis (2/11/2023), Cheril melihat adanya peluang bagi indeks untuk mengalami rebound dan kembali ke zona hijau.