sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mengenal Scalping Saham dan Tekniknya agar Cuan

Market news editor Ratih Ika Wijayanti
19/06/2023 13:09 WIB
Scalping saham adalah strategi trading yang digunakan para trader untuk mendapatkan keuntungan dengan memanfaatkan pergerakan harga saham yang singkat. 
Mengenal Scalping Saham dan Tekniknya agar Cuan. (Foto: MNC Media)
Mengenal Scalping Saham dan Tekniknya agar Cuan. (Foto: MNC Media)

Teknik dalam Scalping Saham

Ada beberapa teknik yang sering digunakan dalam scalping saham. Berikut adalah beberapa contoh teknik yang umum digunakan oleh para trader scalping. 

1. Trading Berdasarkan Pola Harga 

Salah satu teknik scalping saham yang kerap dilakukan para trader adalah dengan melihat pola harga (price patterns). Anda dapat mencari pola-pola harga yang terjadi secara berulang dan memiliki probabilitas tinggi untuk menghasilkan keuntungan. Contoh pola harga yang sering digunakan adalah pola pembalikan (reversal patterns) seperti double top, double bottom, head and shoulders, atau pola kelanjutan (continuation patterns) seperti triangle atau flag.

2. Trading Menggunakan Indikator Teknis

Anda juga dapat mengandalkan indikator teknis untuk memberikan sinyal masuk dan keluar yang lebih spesifik. Sebagai contoh, Anda dapat menggunakan indikator seperti moving average, RSI (Relative Strength Index), MACD (Moving Average Convergence Divergence), atau stochastic oscillator untuk mengidentifikasi momen yang tepat untuk masuk atau keluar dari posisi.

3. Breakout Trading

Scalping saham juga kerap dilakukan dengan memanfaatkan breakout yakni ketika harga saham melampaui level resistance atau support yang signifikan. Anda dapat membuka posisi beli saat harga melewati level resistance, atau posisi jual saat harga melewati level support.

4. Trading dengan Time Frame Rendah

Scalping saham juga bisa dilakukan pada time frame yang sangat rendah. Anda bisa melakukannya dengan grafik 1-menit atau 5-menit. Dengan time frame singkat ini, Anda bisa mengidentifikasi pergerakan harga yang cepat dan mengambil keuntungan dalam waktu singkat.

5. Stop Loss dan Target Profit Ketat

Karena scalping melibatkan pergerakan harga yang cepat, penggunaan stop loss (batasan kerugian) dan target profit yang ketat sangat penting untuk mengendalikan risiko. Anda dapat menentukan stop loss yang dekat dengan harga masuk dan target profit yang cukup kecil untuk mencapai keuntungan yang konsisten.

Itulah ulasan mengenai scalping saham dan tekniknya dalam meraih keuntungan. Perlu dicatat bahwa scalping saham melibatkan risiko yang tinggi dan membutuhkan konsentrasi penuh serta pemahaman yang baik tentang pasar. Karena itulah, Anda perlu memiliki pengetahuan dan pengalaman yang memadai sebelum mencoba strategi scalping saham ini.

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement