sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menutup Pekan, Wall Street Menguat Didorong Penurunan Imbal Hasil Obligasi

Market news editor Nia Deviyana
04/03/2023 07:16 WIB
Wall Street menguat pada penutupan perdagangan Jumat (4/3/2023), mengakhiri minggu yang bergejolak.
Menutup Pekan, Wall Street Menguat Didorong Penurunan Imbal Hasil Obligasi. Foto: MNC Media.
Menutup Pekan, Wall Street Menguat Didorong Penurunan Imbal Hasil Obligasi. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Wall Street menguat pada penutupan perdagangan Jumat (4/3/2023), mengakhiri minggu yang bergejolak. Imbal hasil Treasury AS mereda dan data ekonomi membantu investor melewati kemungkinan yang berkembang, di mana Federal Reserve (The Fed) akan mempertahankan kebijakan pengetatannya hingga akhir tahun.

Melansir Reuters, ketiga indeks saham utama AS melonjak lebih dari 1%, dengan Nasdaq yang sarat teknologi naik mendekati 2% ditopang saham megacaps sensitif suku bunga. 

Dow Jones Industrial Average naik 387,4 poin atau 1,17% menjadi 33.390,97.

S&P 500 naik 64,29 poin atau 1,61% menjadi 4.045,64. Sementara Nasdaq Composite bertambah 226,02 poin atau 1,97% menjadi 11.689,01.

Imbal hasil Treasury AS mereda setelah komentar dari pejabat Fed yang meredakan kekhawatiran atas inflasi dan suku bunga.

"Semuanya terus tentang The Fed dan betapa anggunnya mereka dapat memperlambat ekonomi," kata David Carter, direktur pelaksana di JPMorgan Private Bank di New York.

"The Fed memberi tahu pasar apa yang ingin mereka dengar, tetapi juga menyuntikkan kehati-hatian bahwa suku bunga mungkin perlu naik lebih tinggi tergantung pada data ekonomi," imbuhnya. 

Untuk minggu ini, indeks membukukan kenaikan, dengan S&P menghentikan penurunan beruntun tiga minggu dan Dow, kembali ke wilayah positif tahun ini, menikmati kenaikan mingguan pertama sejak akhir Januari.

Halaman : 1 2
Berita Rekomendasi

Berita Terkait
Advertisement
Advertisement