Peningkatan pendapatan tersebut menunjukkan mulai kembalinya belanja teknologi informasi dari korporasi di Indonesia secara bertahap. Sementara peningkatan pemesanan (order booking) untuk delapan Pilar Solusi Digital mencapai 33 persen YoY di Januari-September 2024.
Pada unit bisnis Distribusi, lanjut Susanto, segmen consumer menunjukkan peningkatan yang solid dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 47 persen QoQ pada kuartal III-2024. Segmen ini tetap menjadi kontributor terbesar terhadap pendapatan Perseroan, dengan kontribusi mencapai 40 persen dari total pendapatan pada September 2024.
Secara keseluruhan, unit bisnis Distribusi tumbuh sebesar 18 persen YoY di Januari-September 2024, terutama didukung oleh pertumbuhan segmen telco/smartphone yang mengalami peningkatan pendapatan sebesar 98 persen YoY.
Oleh karenanya, pendapatan MTDL meningkat 14 persen YoY menjadi Rp17 triliun.