IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi bergerak mixed cenderung menguat di kisaran 6.618-6.754.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, dalam dua hari perdagangan saham di Juni sudah terjadi dua kali lonjakan yang menghasilkan pelemahan.
"Apakah kondisi ini terbilang berbahaya? Menurut kami seharusnya tidak menjadi indikasi berbahaya. Hal ini umum terjadi saat pasar minim likuiditas sehingga aksi-aksi pembelian maupun penjualan masif baru bisa dilakukan di akhir perdagangan," tulis William dalam analisisnya, Rabu (7/6/2023).
Menurut William, perubahan harga yang “dipaksa” akan selalu disesuaikan kembali sesuai tren asalnya. "Efek yang mungkin terjadi dengan kondisi ini adalah IHSG menjadi lebih sepi, karena pelaku pasar juga akan wait and see dengan pergerakan IHSG yang relatif lebih sulit terbaca," kata dia.
Dari faktor teknikal, belum ada pola baru yang mendukung pergerakan IHSG untuk bergerak secara signifikan, penutupan IHSG pada perdagangan kemarin terhenti pada support 6618. William melihat peluang untuk rebound. "Sentimen: belum ada sentimen baru yang perlu diperhatikan," ungkap William.