Mitratel adalah anak usaha yang dikendalikan langsung oleh Telkom dengan kepemilikan 71,869%. Sementara, Telkomsel anak usaha yang juga dikendalikan langsung oleh Telkom dengan kepemilikan 65,00%.
Selanjutnya, berdasarkan laporan keuangan konsolidasian Perseroan untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Purwantono, Sungkoro & Surja, nilai ekuitas Perseroan adalah sebesar Rp33.645.609.820.000.
Selanjutnya, berdasarkan Perjanjian, nilai Transaksi adalah sebesar Rp10.280.000.000.000.
“Dalam Transaksi yang dilakukan oleh Perseroan, nilai Transaksi sebagaimana diatur dalam Perjanjian mencerminkan 30,6% dari nilai ekuitas Perseroan per tanggal 31 Desember 2021 sehingga Transaksi merupakan Transaksi Material,” jelas manajemen Mitratel, dikutip IDXChannel, Selasa (2/8/2022).
Manajemen Mitratel melanjutkan, akuisisi 6.000 menara milik Telkomsel dengan Tenancy Ratio 1,00x (portfolio transaksi) beserta Kerjasama B2B (business to business)-nya dapat memperkuat posisi Perseroan sebagai leading TowerCo yang mengelola lebih dari 28.000 menara.