Dari sisi beban, pos terbesar datang dari beban langsung senilai Rp1,24 triliun. Disusul beban usaha Rp876,34 miliar, hingga beban bunga senilai Rp567,62 miliar.
Neraca keuangan MORA per 30 September 2022 menunjukkan ada kenaikan jumlah aset sebanyak 5,29% menjadi Rp15,33 triliun, dari akhir 2021 senilai Rp14,56 triliun.
Jumlah kewajiban pembayaran atau liabilitas menyusut 7,93% mencapai Rp9,21 triliun, sedangkan modal atau ekuitas MORA tumbuh 34,35% di level Rp6,12 triliun.
(FAY)