IDXChannel - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) mencatatkan penurunan laba bersih pada kuartal II-2021. Pada laporan keuangan per 30 Juni 2021, Perseroan mencatatkan laba sebesar Rp855,63 miliar atau naik 709,24 persen dibanding 30 Juni 2020 sebesar Rp105,73 miliar.
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Perseroan mencatatkan pendapatan sebesar Rp6,88 triliun atau naik 1,59 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp6,77 triliun dengan laba per saham dasar Rp117,89.
Adapun pendapatan Perseroan terdiri atas pendapatan tol, pendapatan usaha lainnya (jasa pengoperasian jalan tol, pemeliharaan jalan tol, penjualan BBM SPBU, sewa lahan, sewa properti, penjualan properti, iklan, lainnya), dan pendapatan konstruksi.
Pendapatan tol menjadi penyumbang terbesar pendapatan sebesar Rp5,23 triliun atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp3,91 triliun. Kemudian, pendapatan usaha lainnya tercatat Rp410,26 miliar atau lebih rendah dari sebelumnya Rp433,29 miliar, dan pendapatan konstruksi tercatat Rp1,23 triliun atau lebih rendah dari sebelumnya Rp2,43 triliun.
Jakarta-Cikampek mencatatkan pendapatan tertinggi di segmen tol perusahaan sebesar Rp661,37 miliar, disusul Cikampek-Padalarang sebesar Rp479,49 miliar, dan Jakarta-Bogor-Ciawi sebesar Rp452,52 miliar.