Hartati juga menegaskan, informasi mengenai rancangan transaksi pengambilalihan ini tidak memiliki dampak material terhadap kelangsungan usaha OCBC NISP.
Sekadar informasi, Bank OCBC NISP pada 16 November 2023 telah melakukan penandatanganan Sale and Purchase Agreement (SPA) dengan Commonwealth Bank of Australia (CBA) untuk membeli 99,00% saham di PT Bank Commonwealth (PTBC) dari CBA.
OCBC NISP bermaksud untuk mengakuisisi sisa 1,00% saham PTBC dari pemegang saham lainnya. Rencana akuisisi ini akan memerlukan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan pemenuhan kondisi lainnya.
"Setelah akuisisi selesai, PTBC akan diintegrasikan ke dalam OCBC Indonesia," tulis manajemen OCBC NISP yang ditandatangani oleh Hartati dan Lili S Budiana selaku Direktur OCBC NISP.
Berdasarkan data RTI Business, saham NISP melemah 0,83 persen ke level 1.200 pada penutupan perdagangan Rabu sore (24/1). Nilai transaksi saham bank itu mencapai Rp5,41 miliar dengan volume 4,51 juta saham dan frekuensi sebanyak 1.042 kali.
(FAY)