IDXChannel - Hingga akhir September 2022, sebanyak 48 emiten baru tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sementara itu, pada pipeline masih terdapat 90 rencana penawaran umum dengan nilai sebesar Rp61,31 triliun.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 1,92% month to date (mtd) ke level 7.040,80 dengan non residen mencatatkan inflow sebesar Rp3,055 triliun.
"Adapun, secara year to date (ytd), IHSG tercatat menguat sebesar 6,98% dengan non residen membukukan net buy sebesar Rp69,47 triliun," ujar Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Inarno Djajadi dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK, Senin (3/10/2022).
Di Pasar SBN, non residen mencatatkan outflow sebesar Rp18,84 triliun mtd sehingga mendorong rerata yield SBN naik sebesar 30,10 bps mtd di seluruh tenor. Rerata yield SBN telah meningkat sebesar 79,73 bps dengan non residen mencatatkan net sell sebesar Rp150,67 triliun.
“Solidnya kinerja perekonomian domestik turut menjaga kinerja IHSG relatif lebih baik dibandingkan negara kawasan, di tengah koreksi signifikan pasar keuangan global,” ujarnya.