Upaya peningkatan produksi ini juga didukung oleh rencana perseroan yang akan menggunakan sebanyak 40% dana hasil penawaran umum atau initial public offering (IPO) untuk membangun area produksi, gudang bahan baku, kantor pusat, serta fasilitas penunjang operasional di Gresik.
Untuk meningkatkan kapasitas produksi, perseroan juga mengalokasikan sebanyak 38,5% dana hasil IPO untuk penambahan fasilitas produksi berupa mesin-mesin produksi, serta pembelian aset berupa mobil box, mobil operasional dan peralatan kantor.
(DES)