IDXChannel - PT Wijaya Karya Beton Tbk atau WIKA Beton (WTON) memangkas proyeksi kontrak baru tahun 2024 menjadi Rp6 triliun dari sebelumnya sebesar Rp7,48 triliun.
"Angka Rp6 triliun tersebut merupakan angka yang optimis dapat kami peroleh atas kontrak baru sampai dengan akhir tahun 2024," tulis manajemen WTON dalam keterbukaan informasi BEI, Jumat (22/11/2024).
Manajemen menjelaskan, hingga Oktober 2024 perolehan kontrak baru sudah mencapai Rp4,99 triliun. Dengan adanya carry over sebesar Rp3,33 triliun, maka total kontrak yang dihadapi oleh WIKA Beton sebesar Rp8,32 triliun.
Bila dibandingkan dengan kontrak yang dihadapi sampai dengan Oktober 2023 sebesar Rp7,39 triliun, maka terjadi peningkatan sebesar 12,58 persen.
Adapun penurunan kontrak tersebut tidak berdampak terhadap kinerja operasional dan keuangan Perseroan. Di mana laba usaha per 30 September 2024 mencapai Rp33,03 miliar atau lebih tinggi dari capaian lava per 31 Desember 2023 yang sebesar Rp19,82 miliar.