Sementara dalam penawaran tender sukarela, MPTIS berencana membeli saham dari para pemegang saham perseroan sebanyak-banyak 4.490.444.344 saham atau setara 25,35% yang dimiliki secara kumulatif oleh PT Indonesia Infrastructure Finance dan Masyarakat dan lainnya.
Dalam hal rencana go private disetujui oleh RUPSLB, maka penawaran tender oleh MPTIS dengan menggunakan harga Rp250 per saham.
Ini merupakan harga premium yang 34% lebih tinggi dari harga rata-rata harga tertinggi perdagangan harian di BEI dalam jangka waktu 90 hari terakhir sebelum pengumuman RUPS untuk rencana go private, yaitu Rp187 per saham.
Jika rencana go private disetujui RUPSLB, dan setelah pelaksanaan penawaran tender sukarela jumlah pemegang saham perseroan menjadi kurang dari 50 pihak maka para pemegang saham publik yang tidak bersedia menjual sahamnya dalam periode penawaran tender sukarela akan menjadi pemegang saham perusahaan tertutup.
"Dengan demikian, para pemegang saham publik tersebut tidak dapat lagi menjual sahamnya di BEI," ujar dia.