sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pasar Saham Lagi Volatil, Tengok Lima Saham Defensif Ini

Market news editor Aldo Fernando - Riset
24/03/2023 06:51 WIB
Krisis yang dialami bank Amerika Serikat (AS) Silicon Valley Bank (SVB) dan bank Swiss Credit Suisse mengguncang pasar saham.
Pasar Saham Lagi Volatil, Tengok Lima Saham Defensif Ini. (Foto: MNC Media)
Pasar Saham Lagi Volatil, Tengok Lima Saham Defensif Ini. (Foto: MNC Media)

Dalam risetnya, DBS Group membagi tiga kategori saham, blue chip, berbasis dividen, dan pertumbuhan (growth).

Sederhananya, saham blue chip memberikan pertumbuhan stabil dalam jangka waktu panjang.

Kemudian, saham yang rajin bagi dividen menyediakan aliran penghasilan yang baik, sedangkan growth stock memberikan pertumbuhan cuan (capital gain) dalam 12 bulan terakhir.

Bagi investor yang doyan berinvestasi lebih dari setahun, memegang saham blue chip bisa menjadi pilihan. Dalam situasi saat ini, DBS Group menjagokan emiten telekomunikasi EXCL dengan target harga (TP) Rp2.900/saham (potensi naik 41,46 persen) di kategori blue chip.

“Kami memperkirakan kenaikan suku bunga antara 50-75 bps di 1Q23F [proyeksi kuartal I 2023]. Portofolio utang suku bunga mengambang EXCL sebesar 70%. Selanjutnya, lelang spektrum berikutnya untuk 700MHz dan Band 2,6GHz/3,5GHz ada berlangsung pada 2023-24,” jelas DBS Research, dikutip IDXChannel, Jumat (24/3/2023).

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement