Dengan kondisi saat ini, target raihan dana segar ini adalah Rp26 miliar. Menurut Komisaris HBAT, dana tersebut akan digunakan sebesar 46% untuk pembelian landbank dan 45% untuk biaya pembangunan fasilitas umum serta sarana dan prasarana perumahan, seperti kantor marketing, club house dan kolam renang di Perumahan Sawangan Permai - Minahasa.
"Sisanya sebagai modal kerja termasuk kita akan membayar kontraktor, pihak ketiga dan menyediakan stok material untuk pembangunan," kata Rommy.
Rommy melihat pertumbuhan ekonomi khususnya di Manado, baik setelah pandemi. Dengan pertumbuhan tersebut, Rommy mengatakan daya beli masyarakat semakin bagus dan kebutuhan terhadap rumah atau real estate semakin naik juga.
"Saya kira peluang ini menjanjikan bagi perusahaan-perusahaan real estate seperti Minahasa Membangun Hebat," kata Rommy.
(DES)