Pada akhir 2024, perseroan menargetkan pendapatan dapat mencapai Rp294 miliar, dengan laba bersih ditargetkan sebesar Rp3 miliar. Untuk mencapai target tersebut, perseroan akan terus merambah pangsa pasar yang lebih luas dengan mencari peluang bisnis yang lebih luas di bidang konektivitas.
“Kami juga akan menambah titik-titik layanan di lokasi strategis, merambah pangsa pasar baru, yaitu dengan menghadirkan konektivitas untuk dunia bisnis, serta meningkatkan terus penjualan produk digital melalui anak usaha perseroan,” ujar Wewy.
(Ahmad Islamy Jamil)