Menurut Fendy, harusnya tidak ada alasan bagi manajemen PGEO untuk enggan berbagi informasi terkait detil dari penerbitan green bonds yang dilakukan.
Terlebih jika dikaitkan dengan klaim bahwa telah terjadi oversubscribed, manajemen PGEO disebut Fendy sudah sepantasnya bangga dan mengumumkan kesuksesan itu secara resmi ke publik.
"Jadi meski penerbitan (green bonds) itu dilakukan di pasar luar negeri, tetap saja publik, pemegang saham dan otoritas pasar modal dalam negeri harus tahu dan dapat update(informasi)nya," tutur Fendy.
Dengan tak kunjung adanya keterbukaan informasi resmi dari manajemen, Fendy pun merasa wajar bila kemudian ada sebagian pelaku pasar yang menduga bahwa informasi oversubscribed sengaja dihembuskan ke publik agar perusahaan dapat menambah modal lewat instrumen utang selanjutnya.
"Karena kita tahu, seluruh proceed yang ada telah digunakan untuk melunasi pinjaman perusahaan," ungkap Fendy.