sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Penjualan Indofood CBP (ICBP) Naik tapi Laba Bersih Anjlok 38 Persen, Kok Bisa?

Market news editor Rahmat Fiansyah
31/07/2024 18:24 WIB
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mencatat kenaikan penjualan sebesar 7 persen menjadi Rp36,9 triliun di semester I-2024 (Januari-Juni).
Penjualan Indofood CBP (ICBP) Naik tapi Laba Bersih Anjlok 38 Persen, Kok Bisa?. (Foto: MNC Media)
Penjualan Indofood CBP (ICBP) Naik tapi Laba Bersih Anjlok 38 Persen, Kok Bisa?. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mencatat kenaikan penjualan sebesar 7 persen menjadi Rp36,9 triliun di semester I-2024 (Januari-Juni). Namun, laba bersih produsen Indomie itu turun 38 persen menjadi Rp3,5 triliun.

Direktur Utama & CEO ICBP Anthoni Salim mengatakan, kinerja operasional ICBP cukup positif dalam enam bulan pertama tahun ini. Selain kenaikan penjualan, laba usaha perseroan juga tumbuh 25 persen menjadi Rp8,9 triliun. Margin laba usaha juga naik dari 20,6 persen menjadi 24,1 persen.

"Core profit yang mencerminkan kinerja operasional perseroan naik 20 persen menjadi Rp5,62 triliun dari Rp4,68 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya," katanya, Rabu (31/7/2024).

Namun, dalam laporan keuangan ICBP, laba bersih perseroan turun 38 persen dari Rp5,7 triliun menjadi Rp3,5 triliun di semester I-2024. Penurunan laba bersih tersebut disebabkan oleh meningkatnya beban keuangan ICBP hingga 289 persen dari Rp989 miliar menjadi Rp3,8 triliun. Selain itu, pendapatan keuangan yang dihasilkan di semester I-2023 sebesar Rp2,2 triliun juga berkurang menjadi Rp500 miliar di semester I-2024.

Sebagai informasi posisi utang berbunga ICBP cukup besar, terutama yang berasal dari utang obligasi sebesar Rp44,9 triliun. Utang ini digunakan perseroan untuk mengakuisisi Pinehill, perusahaan afiliasi yang memproduksi mi instan di berbagai negara seperti Arab Saudi, Nigeria, Mesir, dan Maroko.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement