sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Penjualan Turun 2,15 Persen, Unilever (UNVR) Waspadai Perlambatan Ekonomi

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
20/04/2023 06:02 WIB
PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mencatatkan penurunan penjualan bersih 2,15 persen year-on-year (yoy) mencapai Rp10,6 triliun pada kuartal I-2023.
Penjualan Turun 2,15 Persen, Unilever (UNVR) Waspadai Perlambatan Ekonomi (FOTO: MNC Media)
Penjualan Turun 2,15 Persen, Unilever (UNVR) Waspadai Perlambatan Ekonomi (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mencatatkan penurunan penjualan bersih 2,15 persen year-on-year (yoy) mencapai Rp10,6 triliun pada kuartal I-2023. Kontribusi pasar domestik yang lebih rendah menjadi salah satu konsen perusahaan dalam mewaspadai perlambatan ekonomi.

"Meski prospek makro menunjukkan tanda positif, tapi kami melihat pertumbuhan pasar melambat pada kuartal pertama 2023, dibandingkan Dengan kuartal ketiga dan keempat tahun 2022," kata Presiden Direktur UNVR Ira Noviarti di Tangerang, Rabu (19/4/2023).

Sejumlah upaya diterapkan demi menyiasati pertumbuhan tetap berjalan. Ira menyebut perseroan sedang mendorong portofolio produk premium dan value segment, sekaligus menerapkan teknologi di semua lini bisnis perusahaan.

Pengembangan dan inovasi pasar juga digalakkan demi menunjang peningkatan pangsa pasar. Kendati penjualan merosot, market share UNVR meningkat dalam tiga bulan pertama 2023.

Di tingkat jalur distribusi, Ira menyatakan perusahaan sedang mendorong peningkatan jumlah dan kualitas toko penyedia produk perseroan. Upaya memperluas distributor juga akan diperkuat dengan inventarisasi produk yang memadai.

"Perusahaan juga mengoptimalkan momentum hari raya dalam mendorong lebih banyak pengguna dan frekuensi penggunaan," terangnya.

Sebagaimana diketahui, kontribusi utama penjualan perseroan pada triwulan pertama berasal dari segmen kebutuhan rumah tangga dan perawatan tubuh mencapai Rp6,82 triliun, disusul makanan dan minuman Rp3,78 triliun.

Pasar domestik menjadi tulang punggung UNVR sebesar Rp10,2 triliun, sedangkan ekspor senilai Rp333,12 miliar, yang mayoritas diserap oleh Unilever Asia Private Limited.

Adapun laba bersih yang dikantongi senilai Rp1,40 triliun. Realisasi itu lebih rendah 30,47 persen year-on-year (yoy) jika dibandingkan periode yang sama tahun 2022 senilai Rp2,02 triliun. (RRD)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement