"Perusahaan juga mengoptimalkan momentum hari raya dalam mendorong lebih banyak pengguna dan frekuensi penggunaan," terangnya.
Sebagaimana diketahui, kontribusi utama penjualan perseroan pada triwulan pertama berasal dari segmen kebutuhan rumah tangga dan perawatan tubuh mencapai Rp6,82 triliun, disusul makanan dan minuman Rp3,78 triliun.
Pasar domestik menjadi tulang punggung UNVR sebesar Rp10,2 triliun, sedangkan ekspor senilai Rp333,12 miliar, yang mayoritas diserap oleh Unilever Asia Private Limited.
Adapun laba bersih yang dikantongi senilai Rp1,40 triliun. Realisasi itu lebih rendah 30,47 persen year-on-year (yoy) jika dibandingkan periode yang sama tahun 2022 senilai Rp2,02 triliun. (RRD)