IDXChannel - Tiga indeks utama Wall Street kembali anjlok dalam akhir perdagangan pada Rabu (18/5/2022) waktu setempat, hingga membuat bursa kehilangan sekitar seperempat dari nilai pasar. Investor juga masih menyoroti kekhawatiran tentang ekonomi AS setelah pengecer menjadi korban terbaru dari lonjakan harga.
Mengutip Reuters, S&P 500 turun 4,04 persen untuk mengakhiri sesi di 3.923,68 poin. Sedangkan Nasdaq turun 4,73 persen menjadi 11.418,15 poin, sementara Dow Jones Industrial Average turun 3,57 persen menjadi 31.490,07 poin.
Penurunan ini adalah kerugian satu hari terburuk untuk S&P 500 dan Dow Jones Industrial Average sejak Juni 2020.
Laba kuartal pertama Target Corp turun setengah dan perusahaan memperingatkan margin yang lebih besar terkena kenaikan biaya bahan bakar dan pengiriman. Sahamnya turun sekitar 25 persen, kehilangan sekitar USD25 miliar dalam kapitalisasi pasar, dalam sesi terburuk sejak kecelakaan Black Monday pada 19 Oktober 1987.
Hasil peritel lainnya datang sehari setelah saingannya Walmart Inc memangkas perkiraan labanya. Indeks ETF Ritel SPDR S&P turun 8,3 persen.