sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Perdagangan Perdana di 2023, Wall Street Dibuka Menguat

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
03/01/2023 21:48 WIB
Wall Street dibuka menguat pada perdagangan perdana di 2023. Pelaku pasar modal AS tampak optimis menyambut sejumlah data makroekonomi.
Perdagangan Perdana di 2023, Wall Street Dibuka Menguat (FOTO: Reuters)
Perdagangan Perdana di 2023, Wall Street Dibuka Menguat (FOTO: Reuters)

Setelah kembali dari libur tahun baru, investor sedang mencermati risalah pertemuan kebijakan Federal Reserve periode Desember saat bank sentral menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 bps. Risalah The Fed akan dirilis pada Rabu depan (4/1).

"Kabar baiknya adalah kita bisa melupakan apa yang terjadi tahun lalu. Tetapi, kabar buruknya adalah 2023 dapat menjadi periode yang tidak mulus, setidaknya dalam beberapa bulan pertama,"kata Chief Market Strategy B. Riley Financial, Art Hogan.

Pasar juga tengah menunggu laporan non-farm payrolls untuk memantau kondisi tenaga kerja di tengah kekhawatiran resesi global, sebagaimana dilansir Reuters, Selasa (3/1/2022).

Adapun data manufaktur juga akan diumumkan untuk melihat gambaran seberapa kuat kelompok industri merespons pengetatan moneter.

Saat ini indikator Fedwatch mencatat peluang 68,8 persen The Fed akan menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 bps menjadi 4,50 persen-4,75 persen pada pertemuan mereka di Februari 2023. Sedangkan puncak suku bunga diperkirakan akan mencapai 4,94 persen pada Juni 2023. (RRD)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement