Penguatan tertinggi terjadi pada Jumat (20/6/2025) sebesar 12,68 persen dan Selasa (23/6/2026) 17,41 persen ke harga Rp1.450. Dalam satu bulan, NICK mencatatkan pertumbuhan 102,80 persen dan naik 81,25 persen dalam tiga bulan.
Serupa, saham PTMR disuspensi kembali hari ini imbas kenaikan harga yang tidak wajar. PTMR menguat lebih dari sepekan terakhir.
Kenaikan tertinggi 34,08 persen terjadi pada Jumat (20/6/2025) hingga mencetak auto reject atas (ARA). Penguatan tajam ini berlanjut Senin (23/6/2025) ke harga Rp300 atau naik 25 persen.
Saham tersebut kembali melompat 24,67 persen ke harga Rp374 usai suspensi dicabut pada Rabu (25/6/2025). Dalam sepekan, saham PTMR sudah terbang 108,94 persen dan melesat 175 persen dalam satu bulan.
(DESI ANGRIANI)