Dua individu yakni Pandu Ridhana dan Ekadana Prayoga Suryadi masing-masing memegang saham minoritas senilai Rp50 ribu atau 0,005 persen.
Manajemen BATR menyebut, pendirian anak usaha ini sebagai bagian dari strategi diversifikasi bisnis untuk memperluas sumber pendapatan dan menopang kinerja jangka panjang.
"Dengan pendirian perusahaan anak diharapkan dapat memberikan kontribusi positif khususnya bagi kinerja operasional dan keuangan
Perseroan," tulis manajemen BATR dalam keterbukaan informasi BEI, Senin (21/7/2025).
Saham BATR menguat 2,35 persen ke harga Rp87 dengan mencatatkan penguatan 1,16 persen dalam sepekan dan tumbuh 8,75 persen dalam satu bulan.
(DESI ANGRIANI)