sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Perkuat Kinerja Lewat Penerapan GCG, Begini Strategi Pertamina Hulu Energi (PHE)

Market news editor Taufan Sukma/IDX Channel
30/05/2023 19:05 WIB
Assesment GCG merupakan salah satu upaya mengevaluasi dan melakukan penilaian terhadap seberapa besar implementasinya dalam proses bisnis perusahaan.
Perkuat Kinerja Lewat Penerapan GCG, Begini Strategi Pertamina Hulu Energi (PHE) (foto: MNC Media)
Perkuat Kinerja Lewat Penerapan GCG, Begini Strategi Pertamina Hulu Energi (PHE) (foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Pertamina Hulu Energi (PHE) terus berupaya memperkuat kinerjanya dalam berbagai aspek.

Tak hanya raihan operasional dan capaian finansial, entitas bisnis di bawah naungan PT Pertamina (Persero) tersebut juga terus menggenjot penerapan tata kelola yang baik (Good Corporate Governance/GCG).

Terbaru, sebagai Subholding Upstream Pertamina, PHE baru saja mengumumkan keberhasilannya meraih score 85,05 atau kategori sangat baik, dalam Assesment GCG perusahaan untuk Tahun Buku 2022.

"Assesment (GCG) ini merupakan salah satu upaya kami dalam mengevaluasi dan melakukan penilaian terhadap seberapa besar implementasi GCG dalam proses bisnis di perusahaan," ujar Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PHE, Oto Gurnita, dalam Exit Meeting Assesment GCG, di Jakarta, Senin (29/5/2023).

Selain Oto, turut hadir dalam exit meeting, yaitu Komisaris Utama PHE Rinaldi Firmansyah, dan Direktur Pengawasan Badan Usaha Energi dan Pertambangan BPKP selaku auditor, Susilo Widhyantoro.

Dalam kesempatan tersebut, Oto menyampaikan apresiasinya atas seluruh dukungan dan upaya terbaik yang telah dilakukan tim BPKP sehingga assesment GCG PT Pertamina Hulu Energi tahun buku 2022 dapat terlaksana dengan lancar.

"Apresiasi setinggi tingginya juga saya sampaikan kepada seluruh Perwira dan tim PHE yang menjadi tim pendampingan assesment GCG PHE tahun buku 2022 atas komitmen dan kerja keras dalam mendukung dan mensukseskan pelaksanaan assesment GCG," tutur Oto.

Sementara, Direktur Pengawasan Badan Usaha Energi dan Pertambangan BPKP, Susilo Widhyantoro, menyebut bahwa assesment GCG merupakan tanggung jawab  bersama.

"GCG merupakan benteng pertahanan perlindungan diri masing masing selain untuk perusahaan, dan menjadi tanggung jawab kita bersama," ujar Susilo.

Di lain pihak, Komisaris Utama PHE, Rinaldi Firmansyah, juga mengucapkan apresiasi kepada semua pihak atas capaian penilaian sangat baik dalam assesment GCG tahun buku 2022.

"Semoga PHE menjadi perusahaan yang menerapkan GCG secara berkelanjutan. PHE terus bertansformasi, tentunya dinamika dan tantangan kita jalani bersama untuk menjadi lebih baik dari segi safety, operasional dan tatakelola," tegas Rinaldi. (TSA)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement