sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Permintaan Terus Meningkat, Harta Djaya (MEJA) Incar Pendapatan Rp65 Miliar di 2024

Market news editor Taufan Sukma Abdi Putra
23/09/2024 17:24 WIB
Perseroan selama ini dikenal sebagai emitan yang bergerak di industri desain dan konstruksi interior.
Permintaan Terus Meningkat, Harta Djaya (MEJA) Incar Pendapatan Rp65 Miliar di 2024 (foto: MNC Media)
Permintaan Terus Meningkat, Harta Djaya (MEJA) Incar Pendapatan Rp65 Miliar di 2024 (foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA) yakin dapat merealisasikan target pendapatan sebesar Rp65 miliar hingga akhir 2024 ini.

Keyakinan tersebut ditopang oleh strategi ekspansi Perseroan, yang terbukti telah mampu mendorong kinerja pendapatan sepanjang Semester I-2024 tumbuh sebesar 37 persen dibanding periode sama di 2023 lalu.

"Dengan strategi ekspansi ini, kami menargetkan adanya pertumbuhan pendapatan, di mana target kami yaitu sebesar Rp65 Miliar pada tahun ini," ujar Direktur Utama MEJA, Richie Adrian Hartanto, dalam keterangan resminya, Senin (23/9/2024).

Menurut Richie, pihaknya menatap kinerja Semester II-2024 dengan optimistis, seiring dengan positifnya data-data ekonomi yang dirilis pemerintah sejauh ini.

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), misalnya, sektor properti komersial di Indonesia telah mengalami pertumbuhan sebesar delapan persen dibanding periode sama tahun lalu.

"Pulihnya aktivitas bisnis, khususnya permintaan terhadap ruang kantor yang modern dan fungsional, menjadi katalis utama bagi kenaikan pendapatan Perseroan," ujar Richie.

Sebagaimana diketahui, Perseroan selama ini dikenal sebagai emitan yang bergerak di industri desain dan konstruksi interior.

Karenanya, tren kebutuhan ruang kantor yang fungsional dan nyaman yang terus meningkat seiring pulihnya aktivitas bisnis di berbagai sektor tentu menjadi kabar baik bagi Perseroan.

"Kami melihat momentum ini sebagai peluang strategis untuk memperkuat portofolio di bidang komersial, sekaligus merespons tren pasar dengan menawarkan solusi desain yang inovatif dan sesuai dengan kebutuhan era baru pasca pemilihan umum," ujar Richie.

Richie melihat, tren pemulihan ekonomi dan meningkatnya aktivitas bisnis di berbagai kota besar telah menggerakkan permintaan baru untuk layanan desain dan konstruksi interior kantor.

"Kondisi ini menjadi kesempatan besar bagi Perseroan dalam mendorong pertumbuhan pendapatan di Semester II-2024. Dengan proyek-proyek baru dan renovasi ruang kantor, kami yakin kinerja Perseroan akan semakin solid," ujar Richie.

(taufan sukma)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement