IDXChannel - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) atau PGN siap melunasi utang obligasi anak usahanya, PT Saka Energi Indonesia sebesar USD156 juta atau Rp2,41 triliun. Obligasi tersebut akan jatuh tempo pada 16 Mei 2024.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PGN, Fadjar Harianto Widodo mengatakan, perseroan akan mempercepat pembayaran utang obligasi tersebut. Rencana ini juga didukung oleh kondisi likuiditas perseroan yang cukup baik.
"Di tahun 2024, Saka Energi diproyeksikan tetap menggunakan dana internal untuk melunasi utang obligasi yang akan jatuh tempo di Mei 2024,” kata Fadjar dalam Public Expose Live 2023 secara daring, dikutip Jumat (1/12/2023).
Sebagai informasi, pada 12 Mei 2014 perseroan telah menerbitkan Senior Unsecured Fixed Rate Notes senilai USD1,35 miliar dengan bunga 5,125% per tahun.
Obligasi ini dicatatkan pada Singapore Exchange Securities Trading Limited dengan alokasi penggunaan dana untuk menambah modal kerja dan keperluan umum lainnya.