Fahmi Abidin
IDXChannel - Seiring dengan ditandatanganinya Peraturan Presiden (Perpres) tentang percepatan pengembangan kendaraan bermotor listrik atau mobil listrik, semakin gencarnya perkembangan teknologi di bidang otomotif.
Perusahaan Listrik Negara (PLN) menjadi sorotan utama dalam menjawab kesiapan Indonesia menghadapi era Revolusi Industri 4.0 tersebut. Pasalnya, listrik merupakan sumber daya utama dari mobil listrik itu sendiri.
Vice President of Technology Development and Standardization PT PLN (persero) Zainal Arifin mengatakan, penggunaan mobil listrik akan lebih banyak dibandingkan mobil bertenaga mesin pada tahun 2050.
“Banyak studi menyebutkan sebelum tahun 2050, mobil listrik akan lebih dominan dibandingkan mobil ICE (berbahan bakar bensin). Penggunaan terbesar dari sektor transportasi,” katanya saat diskusi di Special Event IDX Channel Economic Outlook bertajuk “Kesiapan Industri Otomotif Menuju Era 4.0 di Main Hall Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
Secara global, berdasarkan data Global EV Outlook 2019 dari International Energy Agency (IEA), sebanyak 1,97 juta unit mobil listrik terjual di seluruh dunia sepanjang 2018. Penjualan ini meningkat 68 persen dibandingkan 2017.
