Melihat prospek ke depan, ITM optimis terhadap peluang permintaan batu bara yang tetap tinggi pada semester kedua 2024, didukung oleh permintaan kuat dari China dan India.
“Untuk memastikan kinerja yang optimal di paruh kedua tahun ini, kami akan fokus pada peningkatan efisiensi biaya dan pengelolaan alat berat untuk mendukung kenaikan volume produksi,” tutur Mulianto.
(Nadya Kurnia)