Dian mengawali karier di industri telekomunikasi sejak 1991. Pada 1996, dia bergabung dengan XL. Kariernya terus menanjak hingga pada 2007, dirinya ditunjuk sebagai Network Services Director hingga 2011. Kemudian, dia naik jabatan menjadi Director sekaligus Chief Digital Services Officer dari 2011 hingga 2014.
Perempuan berusia 56 tahun itu merupakan lulusan Sarjana Teknik Elektro dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1991. Pada 2013, dia sempat mengikuti Advanced Management Program diploma dari Harvard Business School.
Di bawah kendali Dian, kinerja XL melesat tajam. Pada 2015 saat pertama kali ditunjuk menjadi CEO, XL masih mencatatkan rugi bersih sebesar Rp25 miliar. Sementara pada 2024 lalu saat meninggalkan XL, perusahaan tersebut membukukan keuntungan bersih hingga Rp1,84 triliun.
Dengan pengalaman dan kompetensi yang dimilikinya, tak butuh waktu lama bagi Dian kembali menduduki top management di industri telekomunikasi. Dia dipercaya memimpin Telkom yang tengah menjalankan strategi transformasi seiring era digitalisasi.
(Rahmat Fiansyah)