Berbeda nasib dengan BREN dan BRMS, emiten konsumer besar PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) harus keluar dari Standard Indexes, sedangkan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) turun peringkat ke Small Cap. Perubahan ini berpotensi memicu arus keluar dana pasif dari investor pengelola portofolio berbasis indeks.
Sementara itu, pada MSCI Small Cap Indexes, terjadi pergeseran yang cukup dinamis. Saham-saham seperti DSNG, ENRG, KLBF, MSIN, RAJA, WIFI, dan TINS ditetapkan sebagai penambahan baru. Di sisi lain, BRMS, SMSM, dan ULTJ tercatat keluar dari indeks kategori kapitalisasi menengah ini.
Namun, dalam pembaruan terbaru, TINS batal masuk ke dalam indeks MSCI Small Cap untuk periode November 2025 karena saham tersebut berada di papan pemantauan khusus full call auction (FCA) saat proses peninjauan dilakukan.
Untuk MSCI Micro Cap Indexes, tidak ada penambahan maupun penghapusan pada periode kajian ini.
Perubahan komposisi ini akan berlaku efektif pada penutupan perdagangan 24 November 2025 dan mulai diperhitungkan pada 25 November 2025.