Rusia mengonfirmasi rencana pertemuan Presiden Vladimir Putin dan Presiden Donald Trump dalam beberapa hari ke depan. Pelonggaran sanksi terhadap minyak Rusia dapat menambah pasokan ekspor, terutama ke Asia, sehingga menekan harga. Sebaliknya, kegagalan pembicaraan yang berujung pada pengetatan sanksi bisa memangkas pasokan dan memicu kenaikan harga.
Data EIA mencatat penurunan stok minyak mentah AS sebesar 3 juta barel, menandakan permintaan domestik atau ekspor tetap kuat.
Namun, kekhawatiran terhadap prospek permintaan akibat tarif membatasi respons pasar. Jumlah rig AS juga naik menjadi 411, mengisyaratkan potensi pasokan domestik yang stabil hingga meningkat.
Secara teknikal, menurut Hyerczyk, level USD64,32 menjadi area kunci. Penembusan berkelanjutan di atasnya dapat membuka jalan ke USD65,37, USD69,89, hingga di level USD70,51.
Sebaliknya, penurunan di bawah USD62,69 berpotensi mempercepat pelemahan menuju USD52,00-USD51,18.