Tia Komalasari/IDXChannel
IDXChannel – Dalam bertransaksi saham, seringkali muncul sejumlah istilah yang pada awalnya terasa asing untuk Anda. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, Anda pun sudah semakin terbiasa dengan beragam istilah itu.
Seperti contoh pada istilah bandarmologi yang dikaitkan dengan momentum saat harga saham tiba-tiba naik drastis atau anjlok tajam. Hal ini karena setiap kali harga saham naik secara drastis maupun sebaliknya, banyak orang akan menyebutkan bandar sebagai penyebab utamanya.
Head of Marketing Online Trading MNC Sekuritas Thomas Hadibowo menyebutkan bahwa bandar merupakan sekelompok orang atau institusi dengan modal sangat besar dan kesabaran yang besar pula untuk melakukan trading bagi saham-saham tertentu. Dengan kata lain, bandar saham disebut juga sebagai penggerak pasar.
“Bandar saham biasanya mencari saham yang kurang likuid dengan harga murah, di bawah Rp2.000. Lalu, bandar akan membuat penawaran beli dalam jumlah besar dengan harga yang tetap sehingga volume pun akan meningkat," jelas Thomas. Dengan demikian, lanjut Thomas, trader pun akan terpancing untuk membeli sahamnya. Hal yang paling utama dari bandarmologi adalah tentang bagaimana Anda bisa melihat kekuatan distribusi di suatu saham.
Jika berminat untuk menjadi trader dan ingin mempelajari bandarmologi, Anda dapat menggunakan aplikasi MNC Trade New serta memanfaatkan fitur Trader View. Fitur ini dapat menampilkan informasi bid offer saham, distribusi saham, broker summary, hingga daily chart.
