Sementara dari sisi pemberi kerja, sebagian besar proyek yang diraih oleh WIKA berasal dari BUMN dan Pemerintah, dengan skema pembayaran monthly progress.
Dari sisi operasi, WIKA turut mencetak milestone baru lewat groundbreaking proyek Terminal 2 Bandara Internasional Hang Nadim Batam, yang berlangsung pada Kamis (30/5/2024) lalu.
Perseroan dipercaya oleh PT Bandara Internasional Batam sebagai kontraktor utama dalam proyek rancang bangun pengembangan Bandara Internasional Hang Nadim Batam, dengan perolehan nilai kontrak sebesar Rp2,1 triliun.
“Dalam proses pembangunannya, WIKA memiliki lingkup pekerjaan yang mencakup desain serta pembangunan terminal, sisi udara, sisi darat, dan instalasi MEP (Mechanical, Electrical, and Plumbing),” kata Agung dalam keterangan resminya, Senin (3/6/2024).
Agung BW menyampaikan bahwa proyek ini sekaligus menjadi kesempatan baik bagi WIKA untuk berkontribusi menghadirkan karya konstruksi berkualitas di wilayah yang berbatasan dengan negara tetangga.
“Dengan dilaksanakan groundbreaking ini, perseroan berkomitmen untuk fokus melaksanakan pekerjaannya agar dapat selesai sesuai dengan target waktu dan mutu yang disepakati serta memberikan manfaat seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat Indonesia dan khususnya kota Batam,” pungkasnya.
(FRI)