Jumlah saham ini jauh lebih rendah dari jumlah saham yang ditawarkan semula sebesar 8.011.204.500 lembar. Dengan demikian, ADCP diperkirakan akan memperoleh dana sebanyak Rp288,8 miliar.
Berdasarkan prospektus yang perseroan memakai harga pelaksanaan sebesar Rp130 per lembar saham.
Pada hari pertama penawaran saham perdana, 16 Februari 2022, ADCP juga sempat kedapatan oversubscribed hingga 14,4 kali.
Sekretaris Perusahaan Adhi Commuter Properti Adi Sampurno menjelaskan animo investor yang besar terhadap saham ADCP tak lepas dari prospek fundamental bisnis dan optimisme terhadap dukungan induk usahanya, PT Adhi Karya Persero Tbk (ADHI) yang sangat besar.
"Kami terus berupaya mempercepat berbagai proyek sesuai dengan rencana untuk memastikan fundamental bisnis perusahaan semakin kuat,” ungkap Adi beberapa waktu lalu. (RAMA)