IDXChannel - Yang ditunggu-tunggu investor sudah ada terjawab. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) resmi mengumumkan kurs tengah yang dipakai untuk membagikan dividen tunai tahun buku 2022 senilai USD500 juta atau sekira Rp7,36 triliun.
"Kurs tengah Bank Indonesia pada 24 Mei 2023 yang digunakan dalam pembagian dividen Adaro Energy adalah USD1 = Rp14.878," tulis pengumuman Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Kamis (25/5/2023).
Dengan demikian, dividen final Adaro Energy yang akan dibagikan dalam mata uang rupiah adalah sebesar Rp240,78 per saham.
Emiten tambang milik konglomerat Garibaldi Thohir atau Boy Thohir sebelumnya masih merahasiakan nilai dividen per saham karena kala itu masih berlangsung aksi korporasi pembelian kembali (buyback) saham.