Namun, angka itu habis terpangkas beban penjualan hingga ongkos administrasi dan umum. Sehingga, secara operasional, TAYS rugi Rp6,25 miliar.
Balance sheet TAYS pada akhir September 2024 tak banyak berubah, saat aset tersisa Rp403,57 miliar, dengan utang sebesar Rp299,25 miliar, dengan modal Rp104,32 miliar.
Hingga akhir kuartal III-2024, manajemen masih menggenggam kas Rp127,45 juta, terpangkas dari awal tahun akibat pembyaran utang hingga keperluan operasional.
(Dhera Arizona)