Adapun hal itu adalah kesempatan pertamanya untuk berbicara langsung tentang kebijakan moneter sejak kemenangan Donald Trump dalam pemilihan Presiden AS pada 5 November, yang membuat investor bertanya-tanya apakah ia akan lebih spesifik tentang prospek kenaikan suku bunga.
"Suku bunga turun pada akhir minggu lalu setelah Menteri Keuangan Jepang Katsunobu Kato pada hari Jumat memperingatkan pasar tentang kemungkinan intervensi jika yen jatuh terlalu jauh dan terlalu cepat," ujarnya.
Selain itu, kata dia, pasar sangat ingin mendengar siapa yang akan dipilih Trump sebagai Menteri Keuangan, dengan Howard Lutnick, CEO Cantor Fitzgerald, dan investor Scott Bessent sebagai kandidat utama untuk jabatan tersebut.
Analis umumnya berasumsi kebijakan tarif Trump, pengurangan imigrasi, dan pemotongan pajak yang didanai utang akan bersifat inflasioner, sehingga membatasi ruang lingkup pemotongan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve.