IDXChannel - Nilai tukar (kurs) Rupiah pada perdagangan hari ini, Senin (23/12/2024) ditutup menguat 25 poin atau 0,15 persen ke level Rp16.196,5 per USD. Hal ini juga sejalan dengan sentimen global dan domestik.
Pengamat Pasar Uang Ibrahim Assuaibi mengatakan, pelemahan Rupiah juga disebabkan oleh sentimen eksternal yaitu data yang menunjukkan perlambatan inflasi dua hari memberikan sedikit kelegaan setelah Federal Reserve memangkas suku bunga dan mengindikasikan inflasi cukup kuat untuk mengurangi pemangkasan pada 2025.
"Pasar kini memperkirakan pemangkasan pertama tahun 2025 akan dilakukan pada bulan Juni, dan memperkirakan sekitar dua kali pemangkasan pada tahun mendatang, menurut CME FedWatch Tool," ujarnya dalam risetnya, Senin (23/12/2024).
Data Departemen Perdagangan menunjukkan indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi, pengukur inflasi pilihan Fed, naik 0,1 persen pada bulan November setelah kenaikan 0,2 persen yang tidak direvisi pada bulan Oktober.