sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Rupiah Hari Ini Melemah Tajam hingga Tembus Rp16.412

Market news editor Anggie Ariesta
14/06/2024 15:41 WIB
Nilai tukar rupiah pada perdagangan hari ini, Jumat (14/6/2024), ditutup melemah tajam 142 poin atau 0,87 persen ke level Rp16.412.
Rupiah Hari Ini Melemah Tajam hingga Tembus Rp16.412. (Foto: MNC Media)
Rupiah Hari Ini Melemah Tajam hingga Tembus Rp16.412. (Foto: MNC Media)

Tarif tersebut meningkatkan kekhawatiran UE dan AS akan memberlakukan lebih banyak pembatasan terhadap impor China, sementara Beijing juga dapat mengumumkan tindakan pembalasan, yang akan merusak hubungan antara negara-negara dengan ekonomi terbesar di dunia.

Dari sentimen domestik, Risiko ekonomi global masih cenderung negatif, meskipun ada kemungkinan beberapa kejutan yang positif.

Penyebabnya yaitu ketegangan geopolitik yang meningkat dapat menyebabkan harga komoditas bergejolak, sementara fragmentasi perdagangan lebih lanjut berisiko menyebabkan gangguan tambahan pada jaringan perdagangan. 

Kemudian, ketidakpastian kebijakan perdagangan telah mencapai tingkat yang sangat tinggi dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini ditandai dengan Pemilihan Umum (Pemilu) di seluruh dunia sejak 2000. Inflasi terus menerus juga dapat menyebabkan penundaan dalam pelonggaran moneter. 

Suku bunga yang tinggi juga akan meredam aktivitas global. Beberapa perekonomian besar juga berisiko tumbuh lebih lambat dari perkiraan karena berbagai tantangan domestik. Bencana alam tambahan yang berkaitan dengan perubahan iklim juga dapat menghambat aktivitas ekonomi.

Di sisi positifnya, inflasi global dapat lebih cepat moderat daripada yang diasumsikan pada baseline, sehingga memungkinkan pelonggaran kebijakan moneter yang lebih cepat. Selain itu, pertumbuhan di Amerika Serikat bisa jadi lebih kuat dari yang diperkirakan.

Untuk mencegah agar risiko ekonomi global yang negatif, maka pemerintah harus terus berkolaborasi dengan pemangku kebijakan untuk mendukung pertumbuhan baik jangka menengah maupun jangka panjang yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan produktivitas, efisiensi investasi publik, membangun sumber daya manusia dan menutup kesenjangan gender dipasar tenaga kerja.  

Berdasarkan data di atas, mata uang rupiah untuk perdagangan berikutnya diprediksi bergerak fluktuatif, namun kembali ditutup melemah di rentang Rp16.400-Rp16.470.

(FRI)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement