Disisi lain, lanjut Ibrahim, kondisi di Indonesia pasca pemilihan presiden (pilpres) ini juga masih terus memanas, didorong oleh gugatan para Capres paslon 01 dan 03 di Mahkamah Konstitusi.
"Ini yang membuat kondisi internal sedikit memanas sehingga banyak investor asing yang menarik modalnya dari Indonesia, wajar kalau seandainya dari data eksternal dan internal ini mendukung pelemahan mata uang rupiah yang kemungkinan besar dalam minggu ini bisa tembus Rp16.000," pungkasnya.
(SAN)