Pasar menantikan data indikator inflasi AS, indeks harga konsumen yang akan dirilis Kamis malam. Hasil data yang menunjukkan kenaikan inflasi, bisa mendorong kenaikan yield AS lagi.
Dari dalam negri, hari ini akan dirilis data survei tingkat keyakinan konsumen untuk bulan Mei oleh BI. Data terlihat mengalami tren kenaikan sejak awal tahun ini dan sudah masuk tren optimis (di atas angka 100) sejak bulan April lalu. Ini bisa menjadi katalis positif untuk pergerakan rupiah hari ini bila hasilnya menunjukkan kenaikan.
"Hari ini, Rupiah mungkin bisa menguat ke kisaran Rp14.230, dengan potensi pelemahan ke kisaran Rp14.280," tandasnya. (TYO)