IDXChannel - Harga emas dilaporkan naik pada akhir perdagangan Senin waktu setempat. Kenaikan emas ini diharapkan dapat membalikkan situasi setelah tersungkur selama tiga hari berturut.
Mengutip laman ANTARA Selasa (21/09/2021), naiknya harga emas ini juga dipicu oleh penguatan dolar Amerika Serikat (AS) dimana jelang pertemuan The Fed para investor sangat berhati-hati dalam mengambil langkah.
Kontrak emas untuk pengiriman Desember di Comex New York Exchange USD12,40 atau naik 0,71% menjadi USD 1.763,80 per ounce. Pada Jumat lalu, emas berjangka terseok 0,3% atau USD5,3 menjadi USD1.751,40.
Sementara pada akhir perdagangan Senin, emas berjangka juga kembali anlok USD38,1 atau 2,12% menjadi USD1.756,70.
Pelaku pasar segera mengamankan obligasi karena tingginya kekhawatiran akibat default atau gagal bayar oleh Evergrande. "Ini membuat emas terdorong lebih tinggi," kata Bart Melek, Kepala Strategi Komoditas di TD Securities.