Diberitakan sebelumnya, BI mempertahankan suku bunga acuannya untuk ketiga kalinya secara beruntun dalam Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) pada Rabu (17/12/2025).
BI menahan suku bunga acuan atau BI Rate di level 4,75 persen, sesuai dengan perkiraan 18 dari 31 ekonom yang disurvei Reuters. Sementara itu, sisanya memperkirakan BI melanjutkan siklus pemangkasan suku bunga.
BI juga mempertahankan suku bunga Deposit Facility sebesar 3,75 persen dan suku bunga Lending Facility sebesar 5,50 persen.
"Berdasarkan asesmen dan proyeksi tersebut, Rapat Dewan Gubernur pada tanggal 16 dan 17 Desember 2025 memutuskan untuk mempertahankan BI Rate tetap sebesar 4,75 persen," kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers RDG BI di Jakarta, Rabu (17/12/2025).
Keputusan ini konsisten dengan upaya menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah masih tingginya ketidakpastian global dengan tetap memperkuat efektivitas pelonggaran kebijakan moneter dan makroprudensial yang telah ditempuh selama ini untuk menjaga stabilitas dan perekonomian nasional.