Syahmenan turut mengonfirmasi kabar yang beredar di pasar terkait dugaan gagal bayar transaksi Repurchase Agreement atau Repo.
Sebelumnya beredar kabar di kalangan pelaku pasar modal ada dugaan kegagalan tiga perusahaan dalam melunasi kewajiban reponya. Ketiganya adalah PT Bersama Zatta Jaya Tbk (ZATA), PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS), dan PT Indo Pureco Pratama Tbk (IPPE).
"Tidak ada. Kami pastikan tidak ada gagal repo," tandas Syahmenan. (NIA)