Dilansir dari Reuters, ineks STOXX dari 600 perusahaan Eropa awalnya jatuh karena berita ECB. Namun, pasar Eropa dengan cepat berubah hingga mampu memangkas kerugian. Setelah aliran gas Rusia kembali mengalir ke Jerman setelah ditutup selama 10 hari.
Indeks saham MSCI semua negara juga sedikit berubah. Bank ING menyatakan kenaikan suku bunga sebesar 50 basis poin dan pedoman ke depan menunjukkan ECB menutup peluang serangkaian kenaikan suku bunga.
Kepala Intelijen pasar di Caxton, Michael Brown, mengatakan kebijakan ECB sedikit lebih hawkish dari yang diharapkan. “ Rally euro sebagai reaksi terhadap kenaikan yang lebih besar dari perkiraan juga kemungkinan akan berumur pendek, mengingat meningkatnya risiko resesi,” kata Brown, dikutip Kamis (21/7/2022).
(FRI)